Media Center, Kamis ( 13/09 ) Ketua Majelis Pembimbing Gugus Depan (Mabigus) Pondok Pesantren (Ponpes) Al-Amien Prenduan, Dr. Mosleh Wahid, M.Pd.I, mengaku bangga menjadi bagian dari Gerakan Pramuka yang selama ini selalu menjadi kegiatan ekstra kurikuler wajib di Ponpes terkenal di Madura ini.

Hal tersebut diungkapkan Kak Musleh, panggilan akrabnya usai menerima penghargaan Pancawarsa V dari Kwarda Jatim yang diserahkan Bupati Sumenep, Dr. KH. A. Busyro Karim, M.Si, pada Upacara Apel Besar Hari Pramuka Ke-57 Tahun 2018 di Pantai Lombang Kecamatan Batang-Batang Kabupaten Sumenep, Kamis (13/09).

“Syukurlah, penghargaan bintang lima tahunan di Pramuka yang juga kelima tahun ini saya terima menjadi bukti pengabdian untuk Pramuka.” ungkapnya.

Menurutnya, dengan penghargaan tersebut bukan semata-mata untuk berbangga-bangga, namun itu juga sebagai bukti pengabdian yang bisa menjadi teladan bagi adik-adik maupun bagi para pembina dan pelatih di Pramuka agar terus menjadi semangat dalam mengabdi.

Kak Musleh yang juga sebagai Pelatih Pembina Pramuka di Pusat Pendidikan dan Pelatihan Kwarcab (Pusdiklatcab) Arya Wiraraja Sumenep ini mengaku akan terus mendorong para pembina dan adik-adik Pramuka yang dibina di Ponpes Al-Amien Prenduan untuk terus giat melaksanakan kegiatan Pramuka, yang selama ini diakui mampu membina karakter generasi muda bangsa.

“Pramuka sudah diakui menjadi organisasi satu-satunya yang mampu membina karakter generasi muda, karena itu keberadaan Pramuka di Gudep Al-Amien selalu didukung penuh oleh para pengasuh sejak puluhan tahun lalu.” tambahnya.

Bahkan, diakui Kak Musleh, jika kegiatan Pramuka di Ponpes Al-Amien sudah banyak menorehkan prestasi, tidak hanya di daerah, namun juga di tingkat nasional bahkan internasional. ( Ren, Fer )